Senin, 28 November 2011

Gathering Kastil Fantasi dan Cerita Saia di Story Teenlit Magazine

Ini Covernya.
Problem, Archimedes?
Hari ini saia gumbira. Biasanya kalau saia gumbira berarti ada sesuatu yang bisa dihina-hina. Tapi tidak kali ini.
 
Post ini saia tulis dalam rangka pengumuman dua hal. Pertama adalah karena naskah cerpen yang saia kirim beberapa bulan lalu diterima untuk dimuat di dalam cerita fantasi Story Teenlit Magazine Edisi 28/Th. III, 25 November - 24 Desember 2011.
 
Yang disamping ini nih covernya. Majalah dimaksud sudah bisa didapat hari ini di lapak-lapak majalah kesayangan anda dengan harga eceran 18 rebu sahaja.
    

Senin, 21 November 2011

The Three Editings ~ Isi, Bahasa, dan Sisanya

Saia pengen nulis soal dinas saia di Republik Super Junior, tapi ntar pada bosan. Jalan lagi, jalan lagi. Kapan nulisnya? 

Jadi kali ini saia bikin catatan pendek soal menulis saja ya.

Bulan-bulan terakhir ini saia sibuk menyelesaikan naskah Semesta Matryoshka. Waktu mulai ngerjain naskah ini sekitar bulan Maret 2011, saia ngebidik untuk bikin novel 100 ribu kata. First draft berhasil saia selesaikan di 95 ribu kata. Kurang goceng dari seharusnya. Tapi itu pertanda baik. Makin ramping naskahnya, makin terjangkau harganya. Gitu kira-kira prinsip para penerbit novel komersial.

Plus saia juga melihat beberapa subplot ga penting yang potensial dipapas untuk ngebikin karya ini lebih ramping. Jadilah saia memulai proses editing / menulis ulang.
 

Selasa, 11 Oktober 2011

The Rainbow Serpent ~ Wajah Keragaman di Tepi Sungai Yarra

Waktu dapat bocoran kalau saia bakalan dinas ke Melbourne, saia gumbira setengah mati. Wajar dong. Namanya juga orang pelit. Paling girang deh kalau bisa ke luar negeri tanpa keluar biaya pribadi. 
 
Tapi sebelum dinas, saia harus kerja mati-matian plus overtime gak dibayar beberapa hari untuk menyelesaikan persiapan ke sana. Mana di saat genting, Bos dikirim dinas seminggu ke Republik Super Junior. Untungnya saia dan rekan-rekan bisa menyelesaikan semua persiapan dengan baik. Paspor keluar, presentasi kelar, visa beres, tinggal berangkat.
 

Jumat, 16 September 2011

Wordcount Nation ~ Ancaman, Tantangan, Halangan, Gangguan?

Iyah, saia tahu saia ngaret lagi ngisi blog. Harap dimaafkan.
 
Ada beberapa masalah penting terjadi di kantor akhir-akhir ini. Saia gak akan berpanjang lebar memaparkan, tapi kesimpulan akhirnya adalah, saia hampir pasti menghabiskan lebih dari setengah bulan Oktober untuk pelatihan khusus di Melbourne dan Seoul.
  
Aih, nasib kuli negara.
  
Sebelum saia pergi, saia akan kembali mengisi blog dengan dua catatan. Pertama adalah soal wordcount, dan satu lagi, mungkin soal beberapa tambahan mengenai cara saia menilai suatu buku. Moga-moga lumayan bisa jadi bahan bacaan sebelum saia kembali dengan macam-macam kisah dari Federasi Billabong dan Republik Super Junior.   
 

Selasa, 26 Juli 2011

Substance and Style ~ Syarat Minimum Cerita Menarik

Tadinya saia mau nulis artikel ini pas Fantasy Fiesta 2011 kelar. Maksudnya biar bombastis gitu, dan bisa bikin talkshow imajiner sama pemenang tahun ini.
 
Apa daya para penjaga bilang kalo pengumuman diundur. Yo wis, saia manut. Jadilah entri kali ini gak ngomongin pemenang, tapi hasil pengamatanku terhadap 332 cerita Fantasy Fiesta 2011. Yang barangkali, semoga saja, bisa membantu kita untuk menulis lebih baik.
 
Tapi kalau hasilnya malah menjerumuskan, saia gak mau tanggung jawab. Sesuai ajaran Almarhumah R. A. Eyang Putri Saia  tentang pedoman bijak istri bangsawan Jawa dalam mengikuti suami: Ke Surga Manut, ke Neraka Katut Pergi Aja Sendiri.
 

Jumat, 01 Juli 2011

Fantasy Fiesta 2011 - Dongeng Kanvas

Selama beberapa bulan terakhir aku sedang belajar untuk menulis cerita yang sederhana, yang sekali baca orang paham, dan bisa dimengerti dengan mudah oleh semua orang.

(Mendengarkan kritik dan masukan dari teman-teman nih, ceritanya. Wekekeke.)

Jadilah aku ngambil draft cerita yang sudah lama kubuat, dan kujadikan cerpen 3000 kata sambil mendengarkan "Everytime You Kissed Me" yang dinyanyikan Emily Bindiger dari album Fiction II karya Yuki Kajiura.

(Benar, itu theme song Pandora Hearts, tapi aku nggak nonton animenya.)

Hasilnya seperti dibawah, dan kuikutsertakan di Fantasy Fiesta 2011. Semoga bisa dinikmati. Seperti biasa, silakan dikomentari, baik disini maupun di situs Kastil Fantasi.
 

Sabtu, 11 Juni 2011

Across the Godspeed ~ Pelajaran Saham dari Luar Angkasa

Minggu lalu aku mencatat tentang hal-hal yang membuat aku menanam saham emosi pada satu buku. Minggu ini aku mau merangkum hal-hal apa saja yang bikin aku merasa nilai investasi emosiku pada buku itu naik (atau turun).

Faktor-faktor yang memengaruhi fluktuasi nilai emosiku ada lima. Plot, Karakter, Setting/Latar, Gaya Bahasa, Orisinalitas. Sama dengan yang pernah kusinggung di sini. Namun, kalau di post tersebut aku mencatat pandangan seorang tukang cerita, sekarang kubalik. Aku akan membahas kelima faktor tersebut dari sisi penikmat cerita.
  

Jumat, 20 Mei 2011

Indeks Harga Emosi Gabungan ~ Rating Buku Seorang Pialang Harapan



Aku doyan baca buku, doyan ngerepiu, dan cukup sering diminta untuk beta reading. Tiap kali melakukan ini biasanya aku ngasih pendapat apakah buku itu bagus atau nggak atau biasa aja. Untuk menentukan itu aku punya dua patokan utama:

1. Apakah aku bisa beli saham harapan di cerita ini atau nggak?

2. Nanti pas tutup buku, apakah aku akan mendapat return investasi harapanku dengan berlipat ganda, atau sebaliknya, malah bangkrut?
  

Jumat, 29 April 2011

The Last Failbender ~ Tentang Bule Celup dan Peri Yunani


Entah kenapa, Fantasy Fiesta 2011 ternyata diumumkan lebih cepat dari tahun lalu. (Selengkapnya, lihat di sini.) Selagi para peminat fantasi Indonesia menyiapkan diri dan karya, aku ingin melanjutkan pendapatku beberapa minggu lalu tentang memakai pengaruh asing dalam karya-karya kita.

Sebelumnya aku ingin mengulang apa yang sudah kunyatakan dalam dua tulisanku sebelumnya. Pertama, aku tidak merasa bahwa "unsur lokal" sama dengan "budaya asli indonesia." Unsur lokal bagi seorang penulis adalah apa yang diketahui dan dijalani oleh penulis tersebut dalam kehidupannya sehari-hari.
  

Selasa, 29 Maret 2011

Loresketching Journey ~ The Mirror of Ten Thousand Miles



 I walked ten thousand miles, ten thousand miles to see you,
And every gasp of breath I grabbed at just to find you,
I climbed up every hills to get, to you,
I wandered ancient lands to hold, just you.

And every single step of the way, of pain,
 Every single night and day,
I searched, for you.
Through sandstorms and hazy dawns, I reached for you.

"The Sore Feet Song" by Ally Kerr


Selasa, 08 Maret 2011

Sape Lo Sape Gue ~ Gugatan Terhadap Lokalitas

Berhubung aku sedang dipercaya melaksanakan beberapa kegiatan besar di kantor, (dan mengedit karyaku sendiri) mulai hari ini mungkin aku akan melakukan update sekitar 2 atau 3 minggu sekali. Aku sedang berencana untuk migrasi update ke hari Jumat juga, tapi untuk sementara ini mungkin jadwalnya tetep Selasa.

Hari ini aku ingin membuat catatan soal topik yang dulu sering kutemui di forum-forum penulisan fiksi fantasi, yaitu soal penggunaan budaya lokal dalam kisah fiksi fantasi. Topik ini biasanya sering berawal dari keluhan, "Kok fiksi fantasi Indonesia dikit banget yah yang mengangkat budaya lokal? Kok kalau bikin naskah fiksi fantasi pasti namanya kebarat-baratan? Kok pedomannya ke Baraaaat terus? Kok budaya lokal nggak pernah dipake?"
  

Rabu, 16 Februari 2011

The Fandom Instruments ~ What I Learned From Cassandra Clare

Awal tahun benar-benar saat yang berat buat aku. Dua kali sakit parah berturut-turut, beberapa masalah penting yang harus diselesaikan, dan sebuah pilihan besar terkait kehidupan pribadi. Untungnya aku bisa melalui sebagian besarnya dengan baik. Semoga tahun ini menjadi tahun yang baik untuk pencapaian-pencapaian baru!
  
Sekarang setelah aku punya waktu untuk nulis rutin lagi di blog, aku mau mulai dengan share bahan-bahan bacaanku. Baru-baru ini aku membaca beberapa buku fantasi untuk young adult. Buku-buku ini tentu saja beda dari buku-buku fantasi untuk kelompok umur dewasa yang pernah kubaca. Ada beberapa hal yang kupelajari dari buku-buku fantasi YA ini yang layak dicatat.
   

Sabtu, 01 Januari 2011

1-1-11 ~ Garuda di Dadamu, Blokade di Kepalaku!

1-1-11

Angka di atas adalah tanggal hari ini. Yang kebetulan juga merupakan simbol yang bagus untuk memulai kembali. Yang entah kenapa juga mengingatkanku pada skor pertandingan bola nan nyelekit antara Indonesia dan Malaysia. Salut pada suporter Indonesia yang bisa mengatakan "Kalah-Menang, Garuda di Dadaku." 

Sayangnya, sepanjang bulan Desember, aku berurusan bukan dengan Garuda di Dadaku, tapi Blokade di Kepalaku. Kaum yang agak intelek menyebutnya Writer's Block.